Ada kalanya hunian yang sudah lama perlu mendapatkan renovasi karena kondisinya yang sudah tidak layak lagi, misalnya bocor dimana-mana, kemudian juga dinding yang retak, dak berjamur, atau bahkan rumah yang sudah mau roboh. Kegiatan renovasi ini pada dasarnya memang termasuk sebagai salah satu agenda rutin yang harus dilakukan, tujuannya adalah untuk menjaga agar tampilan tetap estetik, aman ditinggali serta nyaman pastinya. Penting bagi Anda untuk menyiapkan biaya renovasi rumah ini.
Banyak pastinya yang sudah tahu bahwa jika sudah berhubungan dengan renovasi, apalagi untuk sebuah hunian maka nominalnya tidak bisa dikatakan sedikit. Terkadang sudah hitung-hitung atau membuat RAB saja namun jumlahnya masih membengkak menjadi dua kali lipat bahkan lebih besar dibandingkan dengan sebelumnya. Kondisi semacam ini tentunya wajib untuk diwaspadai, karena bisa membuat pembangunan atau renovasi berhenti di tengah jalan karena kekurangan biaya.
Anda bisa mulai menyiasatinya dengan menabung dari sekarang, apalagi terkadang kebutuhan untuk renovasi sama seperti membangun atau membeli rumah baru. Namun juga tidak perlu khawatir mengingat pada dasarnya ada banyak perbankan yang nyatanya juga menawarkan produk pinjaman yang dapat Anda pakai untuk kebutuhan renovasi rumah sesuai kebutuhan. Sebelum itu Anda wajib tahu perhitungan mengenai biaya renovasi rumah, yaitu:
- Luas ruangan yang ingin direnovasi, beban biaya untuk kegiatan renovasi sangat bergantung pada area mana yang nantinya ingin diubah atau direnovasi ini. Karena bagaimanapun semakin luas atau besar bangunan yang ingin Anda renovasi, maka nantinya akan semakin besar juga biaya yang harus dikeluarkan. Jadi jika ingin renovasi dengan budget terbatas paling tidak juga harus membatasi area ruangan yang ingin Anda lakukan renovasi atau perbaikan tersebut.
- Biaya material, dalam kegiatan renovasi sudah pasti Anda membutuhkan sejumlah material yang harus digunakan sebagai penunjangnya bukan. Untuk itu setidaknya Anda harus melakukan survey terlebih dahulu mengenai harga material dan pertimbangan jenis material yang ingin digunakan. Karena bagaimanapun juga pada dasarnya untuk setiap jenis material memang memiliki tawaran harga yang berbeda-beda, dimana ada yang lebih murah serta mahal, misalnya untuk lantai keramik biasa harganya paling murah dibandingkan dengan lantai granit.
- Biaya tukang, jangan lupakan jasa tukang, karena terkadang ini memakan biaya yang jauh lebih besar dibandingkan materialnya, apalagi jika seandainya Anda salah dalam memilih tukang. Mengingat di Indonesia sendiri ada beberapa jenis tukang seperti diantaranya adalah borongan serta tenaga tukang harian, biasanya untuk harian ini cocok untuk finishing karena lebih rapi dan detail, berbeda dengan borongan yang mengutamakan kecepatan, namun terkadang kerapiannya kurang. Pastikan juga untuk mempercayakan pengerjaannya kepada tukang yang sudah berpengalaman dan dapat dipercaya, karena kebanyakan kasus banyak yang bermasalah dengan tukang ini.
- Estimasi waktu pengerjaan, hal yang paling tidak bisa diprediksi atau diperkirakan tak lain adalah waktu pengerjaan tersebut, karena sering kali memang lebih lama dibandingkan dengan yang sudah ditentukan. Tentu biaya yang harus Anda keluarkan untuk tukang ini menjadi jauh lebih mahal dibandingkan dengan yang sudah ditentukan dalam RAB, pertimbangan waktu ini penting dihitung secara tepat, memang jika ingin waktu yang sesuai atau pas sasaran maka harus memakai tukang borongan.
- Biaya lain-lain, ada juga beban biaya yang lain seperti mungkin biaya konsumsi, karena sudah pasti Anda harus menyediakan cemilan atau makanan untuk tukang, bisa juga dengan biaya-biaya yang sifatnya tidak terduga, karena dalam proses pembuatan rumah atau hunian ini sendiri memang kerab kali muncul beban biaya baru yang tidak terduga dan bisa membuat pengeluaran menjadi semakin membengkak.
Penting bagi Anda untuk benar-benar mengelola secara bijak biaya renovasi rumah ini, sehingga nantinya pengeluaran juga bisa tepat sesuai dengan RAB, jikapun ada yang kurang maka nilainya tidak terlalu besar. Anda juga dapat mengambil pinjaman untuk kebutuhan renovasi ini secara mudah, diantaranya adalah lewat produk kredit yang ditawarkan bank BCA, dimana memang plafon nilainya besar ditambah dengan beban biaya suku bunganya sendiri relatif rendah.
Sumber Informasi: https://www.bca.co.id/id/informasi/Edukatips/2023/02/15/09/31/cara-menghitung-biaya-renovasi-rumah-agar-budget-tidak-membengkak